Gue rasa rata-rata pasti tahu atau bahkan menggemari filmnya.
"Lah? gak nyambung banget!"
"Ehhhh. Maaf itu salah."
Tapi pada kesempatan yang berbahagia ini, gue bukan membahas tentang film itu melainkan pengen berbagi pengalaman tentang "3 Bad Days" yang gue alami.
"Yeayy, kali ini bener kata-katanya!"
Senin, 24 Oktober 2011
Dari pagi gue emang udah badmood banget. Entah kenapa tapi yaitulah perasaan yang biasa gue alami. Sewaktu abis pensi, gue dan OSIS mindahin tanaman dari lokasi pensi ke tempat awal. Beberapa saat setelah itu, gue dan yang lainnya langsung GATEL-GATEL. Mulai dari kaki sampai tangan rasanya pengen digaruk. Kita kasih minyak kayu putih dan zam bhuk (obat thailand) tapi gak mempan. Akhirnya sebentar-sebentar kita ke UKS untuk melakukan proses pemulihan gatel-gatel. Satu, dua, tiga, empat, lima. Kalau gak salah sewaktu kelima kali kita bolak-balik UKS, kita KETEMU SUSTER OKTA. Seperti biasa kita mengadakan sesi curhat. Dan karena dua hal itu, gue makin badmood. Karena badmood udah sampe level 10 yang paling hot *kayak keripik ...... aja deh gue*, gue lepas sepatu dan dasi dengan emosi. Eh gak sangka, Friska malah narik baju gue dan baju gue pun robek. BAJU GUE PUN ROBEK.
"Allamaakkk! Malu kali aku baahh."
"Baju lo robek Din?"
"Iya, malu gue."
"Ah, kenapa lo gak bilang-bilang?"
"Emang kenapa?"
"Kan gue mau ikutan berpartisipasi melihatnya."
Anjiiiiirrrrrrrrrrrr -______________-
Temen-temen gue bantu nyariin jaket untuk nutupin sobekannya. Jaket yang beruntung untuk gue pakai adalah jaket Friska (si tersangka). Akhirnya gue pakai itu, sementara temen-temen nyariin jarum sama benang buat ngejahit baju gue. Gue tinggal sama Agatha di depan 9D, eh tiba-tiba Tjandra sama Nova datang, bercandain, sambil narik-narik jaket yang gue pakai. TJANDRA NOVA ISENGIN GUE. Arrgghhhh geram. Singkat cerita, kita jahit bagian yang robek walau gak rapih yang penting udah gak robek.
Selasa, 25 Oktober 2011
*klakson jemputan* Keluar rumah dengan seragam Batik-Putih dengan santai, baru mau naik ke jemputan gue langsung shock duluan ngeliat yang lain pake seragam Kotak-Putih. GUE SALAH SERAGAM. Gue langsung balik ke rumah tapi sayangnya Bapak gue gak mau bukain pintu gara-gara lagi asyik tidur. Dan alhasil gue ke sekolah dengan seragam yang salah. Dan waktu pelajaran Pak Huta gue disuruh DENDA. Yaa nasib -___-
Rabu, 26 Oktober 2011
Dari pelajaran pertama sampai ke enam berjalan dengan lancar. Sewaktu pelajaran ke tujuh, beberapa OSIS gak ikut karena mau latihan upacara untuk Sumpah Pemuda. Sewaktu pengen nurunin bendera Merah Putih untuk diganti bendera latihan, si William dan Tjandra malah becanda dan akhirnya TALI NGEDEREK BENDERA PUTUS. Shock!! Kita bingung mau ngapain dan akhirnya kita memutuskan NURUNIN TIANG BENDERA. Sebenernya takut, tapi daripada kita gak bisa latihan upacara ya terpaksa lakuin hal nekat itu. DAN AKHIRNYA SEMUANYA CLEAR. Dan tau gak sih keesokan harinya hal yang sama kita lakuin lagi yaitu nurunin tiang bendera. Gue rasa tangan OSIS berdosa semua makanya selalu buat tiang bendera bermasalah mulu. wkwkwk.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar